Politisi Indonesia Sudah Semestinya Belajar dari Anwar Ibrahim

POLITISI INDONESIA SUDAH SEMESTINYA BELAJAR DARI ANWAR IBRAHIM 

Beberapa waktu lalu Anwar Ibrahim berceramah di depan para elit Indonesia dalam  CTCorp Leadership Forum. 

Dari ceramah ini secara tidak langsung telah menasbihkan dirinya sebagai "seorang pemimpin" berkapasitas di dunia Islam Melayu.

Saya tidak terkejut lagi menyimak ceramah luar biasa ini karena sebelumnya sudah sangat sering mengikuti ceramah Anwar Ibrahim di Fanspage Facebook beliau. 

Saya sangat suka mengikuti ceramah beliau karena Anwar bisa membawa Islam sebagai Islamic worldview dalam memandang ragam persoalan ummat.

Tapi kali ini saya sangat bahagia menyimak setiap untaian kalimat PM Malaysia ini.

Sebab....

Bukan saja karena ceramah Anwar itu mencerdaskan dan membuka cakrawala karena setiap katanya penuh ilmu dan hikmah.

Tapi juga.. 

Karena saya menilai bahwa elit-elit Indonesia sangat butuh untuk mendengar narasi Islam dan kebangsaan sebagaimana disampaikan Anwar Ibrahim ini.

Anwar Ibrahim berbicara tentang esensi demokrasi yang semestinya bukan hanya pd prosesnya tapi juga tentang bagaimana kekuasaan dijalankan, tentang keadilan sosial yang seringkali hilang dalam penyelenggaraan negara dan juga ttg kemanusiaan yang universal.

Jarang sekali ada elit-elit Indonesia yg bisa berbicara seperti itu dengan berlandaskan pada narasi Islam yang universal dan integral. Padahal Indonesia adalah negara muslim terbesar di dunia.

Mungkin dewasa ini hanya ada satu dua politisi kita yang narasinya keislaman dan kebangsaannya terintegrasi sebagaimana halnya Anwar Ibrahim. 

Anwar Ibrahim membawa narasi keislaman dari Alquran, hadis, qaul ulama dan ahli hikmah dalam memandang sangkarut problematika manusia dan bangsa.

Artinya dia berhasil membesarkan Islam di pentas dunia karena tadinya sebagian orang sulit memaham bahwa Islam itu adalah way of life, cara pandang dan solusi. Jadi bagi saya ini titik yang paling penting.

Dan Anwar Ibrahim memadukan antara cakrawala Islamnya yang luas dengan pengetahuan sejarah dan Integritasnya sebagai pribadi yang kuat dan teladan. 

Periode dimana dia pernah terzalimi telah membuat dia menjadi sosok yang kalimat2nya penuh hikmah. 

Dia telah belajar secara "sempurna" tantang makna kehidupan. Dia adalah politisi yang memahami dengan baik untuk apa dia berpolitik dan menjadi pemimpin.

Beruntunglah Malaysia memiliki Anwar Ibrahim. Dan politisi-politisi kita sudah sepatutnya belajar dari Anwar Ibrahim.

Teuku Zulkhairi