Pesan Tgk. H. Nuruzzahri Kepada Para Penuntut Ilmu
Tgk H Nuruzzahri (Waled Nu) |
Berikut pesan Tgk. H. Nuruzzahri kepada para penuntut ilmu yang dicatat dan ditulis Tgk Abdul Hamid M. Djamil di akun Facebook miliknya.
Para
ulama zaman dahulu, baik yang hidup pada masa salaf maupun khalaf tidak
mengenal pemisahan ilmu pengetahuan. Mereka
belajar ilmu agama juga menggali ilmu-ilmu yang berkaitan dengan dunia.
Sehingga lahirlah ulama yang mahir dalam ilmu umum seperti Al-Khawarizmi (850
H) yang terkenal sebagai Bapak Aljabar, Al-Farabi (950 H) pakar logika yang
sangat dihormati.
Begitu juga Ibnu Sinan
Al-Batani (929 H) sebagai penemu di bidang
matematika dan astronomi, atau Ibnu Sina (1037 H) yang karya-karya
kedokterannya sampai hari ini masih dianggap valid, atau Ibn Khaldun yang hari
ini dikenal sebagai bapak Ilmu Sosial yang tak terdandingi.
Demikian juga ulama-ulama di Aceh juga
mahir ilmu herbal seperti Teungku H. Muhammad Thayeb Umar.. Teungku Muhammad
Yamin pakar ilmu perbintangan. Teungku H. Muhammad Ali Teupin Raya pakar ilmu
Falak, Teungku Muhammad Isa Simpang Mulieng pakar ilmu Falak. Teungku Muhammad
Amien Reubee pakar ilmu Matematika (faraiz).
Teungku Chik Kuta Karang yang pakar ilmu
pengobatan, Teungku Chik Pante Kulu mahir di bidang sastra, Teungku Chik di
Tiro panglima perang melawan kafir Belanda, Syekh Abdurrauf Singkil alias
Teungku syiah Kuala ulama yang pertama menulis tafsir al-Qur’an lengkap di
kawasan Asia Tenggara.
sumber: FB Abdul Hamid M Djamil
mengesankan ustads
BalasHapus