Dayah Aceh Akan Kerjasama dengan Global University Lebanon
Banda Aceh –
Bebarapa Dayah di Aceh direncanakan akan menerima utusan guru dari Lebanon. Sementara
itu, pemerintah Lebanon juga siap menerima calon mahasiswa/santri/pelajar atau
guru dari Aceh setelah ditanda tanganinya kesepakatan MoU (kesepakatan) dengan
pihak Global University, Lebanon.
Hal itu
diungkapkan Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kanwil
Kemenag Aceh, H. Abrar Zym, S.Ag seusai kembali ke tanah air dari lawatan
seminggu (dari 22-31 Desember) di Lebanon akhir Desember 2014 yang lalu, Band
Aceh, (15/1).
“Dari Aceh Ka.
Kanwil Kementerian Agama Prov. Aceh , Drs. H. Ibnu Sa'dan, M.Pd menugaskan saya
sebagai Kabid Pd. Pontren Kemenag Aceh dan Tgk. H. Anwar Usman,” ujar Ust
Abrar.
Menurut Ust
Abrar, kunjungan delegasi Indonesia dibawah Direktorat PD. Pontren Kementerian
Agama RI ke Libanon saat itu membuahkan hasil dengan ditanda tanganinya MoU
antara 10 Pondok Pesantren di Indonesia dengan pihak Global University Libanon.
Dari Aceh,
pada dasarnya Tgk. H. Anwar Usman langsung yang akan melakukan penanda tangan
MoU tersebut.
“Namun, karena
ada halangan penting, Tgk. H. Anwar Usman tidak jadi datang ke Lebanon, beliau
harus menyukseskan walimah adiknya di Pidie Jaya.Jadi, mewakili Aceh saya yang
melakukan menandatangani MoU dengan pihak Global University tersebut atas nama
Pondok Pesantren Darul Munawarah Ulee Glee Pidie Jaya,” ujar Ust Abrar lagi.
"Jadi, dari MoU
ini, ke depan insya Allah akan ada pengiriman guru dari Lebanon ke Aceh, dan
sebaliknya pengiriman guru atau santri/mahasiswa dari Aceh ke Lebanon, “ kata Ust
Abrar menjelaskan.
Ust Abrar mmengatakan, penandatanganan MoU tersebut saat itu langsung melibatkan Presiden of Global University Dr. Adnan Trabolsi disaksikan oleh Kasubdit Diniyah Formal Dr. Ahmad Zayadi, MA.
“Kegiatan
ini sangat bermanfaat bagi pimpinan pondok pesantren dan pendamping dalam
rangka meningkatkan dan pengembangan Lembaga pendidikan Diniyah dan Pondok
Pesantren di Indonesia, “pungkas Ust
Abrar. [Zulkhairi]